Halaman

Tampilkan postingan dengan label experience. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label experience. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 11 Maret 2017

Homesick


“Aku tidak tahu apa yang sedang terjadi. Rasanya separuh diriku hancur. Aku tidak tahu harus bagaimana. Rasanya sangat lesu dan membuatku sangat mengantuk. Aku tidak ingin melakukan apa pun. Aku hanya ingin diam dan menunggu jawaban, sebenarnya apa yang sedang terjadi.”
Apakah kalian tahu apa itu homesick? Beberapa hari yang lalu aku terkena homesick hampir dua minggu full. Padahal dulu di hari pertama aku menginjakkan kaki di kota ini semuanya baik-baik saja. Semuanya berjalan normal, sangat normal malah. Ketika teman-teman yang lain sibuk menghubungi orang tua mereka di kampung halaman, aku hanya mendengarkan curahan hati mereka yang katanya merindu. Ketika mereka semua bercerita bagaimana mata mereka bengkak di pagi hari karena menangis semalaman, aku hanya menjadi pendengar yang baik.

Jumat, 15 Juli 2016

[Catatan Pelajar Akhir Tahun] #MyFinalJourney


Annyeong haseyo! Welcome back to my precious blog!
Pada postingan kali ini gue akan mengakhiri post series Catatan Pelajar Akhir Tahun yang sudah selesai ditulis beberapa postingan. Sebenarnya, gue sudah menulis draft yang mau gue post untuk jadi epilog nya, cuma karena sudah berganti hari dan gue rasa topik itu sudah basi, maka sekarang saat nya gue menulis yang ‘lebih baru’. Begitu.

Setelah gue wisuda –yang sangat sederhana- sebagai seorang siswa yang tidak terlalu pintar di kelas dan tidak lolos dalam SNMPTN, gue harus berusaha mati-matian memperjuangkan harga diri. Persetan dengan UN, itu sudah berlalu. Tapi masalah yang lebih krusial muncul. Problem yang harus segera diselesaikan, mau tidak mau. Hal yang membuat gue tidak bisa tidur berminggu-minggu. Yeah, universitas atau apapun kalian mau menyebut sekolah lanjutan itu. Karena gue sekolah di SMU, itu artinya gue harus melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. Nggak mungkin dong ya langsung kerja, mau jadi apa? Penjaga toko? guys, cita-cita gue bukan jadi penjaga toko.

Minggu, 13 September 2015

[September Bomb!] BTS On Stage!

Entah kenapa scene ini mengingatkan gue dengan poster F4 ><
Hai selamat datang lagi di blog saya!
Gue selalu mengucapkan salam selamat datang untuk semua orang yang berkunjung ke blog ini meskipun sudah lama sekali belum mendapatkan peng-upgrade-an. Maaf, ini mungkin karena faktor kemalasan dan jadwal sekolah yang sangat menyibukkan kebanyakan anak SMA. Apalagi gue sudah kelas 12, saatnya mulai membatasi diri dengan hal-hal yang tidak bermanfaat.

Kalian tahu, BTS bakalan ke Indonesia setelah gagal manggung tahun lalu. Gue seneng sih waktu tahu mereka gagal manggung. Jujur saja sebagai salah satu orang yang tidak mendapatkan restu menonton konser bertabur bintang itu, alasan terlihat lebih bagahia justru lebih ada. Dan ketika gue tahu BTS mau ke Indonesia, rasanya campur aduk sih. Antara bahagia akhirnya mereka bisa main ke negeri dengan jutaan manusia alay ini, dan sedih karena gue tidak bisa menjadi salah satu orang yang nonton mereka. Bahkan salah satu teman gue yang notabene bukan seorang ARMY pun nonton, kenapa gue yang ARMY aja nggak sanggup? Beda nasib. Itu intinya.

Ada banyak orang bertanya kenapa gue tidak membuat satu tulisanpun tentang MV I Need U yang mengundang banyak army baru bergabung. MV yang menurut gue punya nilai jual dibandingkan kebanyakan MV dengan drama-drama murahan. MV dengan alur cerita yang sederhana tapi ngena di hati, simpel penuh dengan intuisi. Gue sampai kaget ketika bighit merilis MV mereka. Tidak ada dance part, just a drama.

Sebenarnya gue menulis kok. Gue sudah membuat dua naskah siap posting ke internet, tapi karena alasan waktu yang tidak sempat~ akhirnya hanya menjadi draft busuk. Meskipun banyak sekali yang bisa ditulis dari comeback Bangtan waktu itu. Entah dari lagu, music video, dan perform mereka. Kenapa mereka memilih I Need U sebagai tittle di album kali ini dan diikuti dengan comeback stage ‘DOPE’? Kenapa semua member Bangtan memilih menjadi seorang yang memiliki masalah hidup begitu rumit? Apakah itu semua sesuai dengan kehidupan nyata mereka??

Kamis, 21 Mei 2015

[REVIEW] 4th Anniversary SukaTV

[WARNING] TULISAN INI TERDIRI ATAS  >1800 KATA.


Halo~ Selamat datang kembali di blog pribadi milik Salma Aqueela. Senang rasanya bisa menulis kembali setelah beberapa minggu hiatus. Alasan gue hiatus juga bukan disebabkan masalah sepele misal karena malas, bukan. Sebenarnya gue punya banyak cerita dan hal menarik yang ingin dishare dan semua itu harus ke-pending dengan padatnya jadwal hidup yang harus dijalani.

Jadi, gue akan menceritakan bagaimana pengalaman yang sangat mengesankan selama hiatus. Pengalaman yang membuat gue kenal dengan orang-orang hebat, mengerti apa itu kata ‘kerja sama’ yang sesungguhnya dan bagaimana gue bisa memunculkan percaya diri dalam diri. Yeah, sebulan yang lalu gue mengikuti semacam audisi reporter se-DIY yang diadakan SukaTV (Sunan Kalijaga TV) yaitu salah satu komunitas TV kampus di UIN Sunan Kalijaga. Well, gue nggak akan pernah melupakan hari itu Sabtu 4 April 2015, dimana gue seolah mengikuti audisi dangdut. Masuk kesebuah ruangan khusus, ada kamera, ada tiga juri, dan gue dituntut untuk tampil percaya diri. Jujur saja, itu pertamakalinya gue bicara menatap kamera dan mulai berbicara, reporting. (kalian bisa lihat teaser nya dibawah. video ini sukses membuat perut gue mules D-4).


Kalian mungkin akan berfikir bahwa gue adalah orang yang lebay. Enggak sih, kalian nggak salah. Memang begitu adanya. Setiap hari gue memantau apakah lolos audisi atau tidak. Kalau dilihat dari lawan-lawan yang ada, mereka terlihat pede dan yaaa tahu lah bagaimana perasaan seseorang yang tidak punya modal apa-apa. Ini pertama kali gue begini. Dan alhamdulillah setelah satu bulan menanti /sebenernya ini kesel banget ya Allah nungguin pengumuman nggak tenang selama satu bulan kan kebayang kalau nggak lolos begimana rasanya/ gue lolos dan masuk 25 besar.
 
Audisi pertama nih guys sumpehhh

Rabu, 29 April 2015

[Review] ALBUM : In The Mood For Love pt. 1


I Need You~ boys

Hari Selasa tanggal 29 April 2015 Bangtan Boys resmi merilis mini album ketiga full secara online dan fisik pagi hari nya. Awalnya gue pikir bighit akan merilis MV nya dengan bersamaan seperti yang sudah-sudah tapi entah kenapa teknik pemasaran BTS kali ini berbeda. Album rilis sebelum MV. Padahal gue adalah tipe orang yang tidak bisa menikmati lagu tanpa melihat MV ( atau life performance) terlebih dulu. Rasanya seperti melihat kucing di dalam karung. Berusaha melihat meskipun bentuknya saja belum tahu dan mustahil dilakukan.

Katanya sih mini album, tapi BTS selalu membuat mini album dengan embel-embel chyper, intro, outro, dan yang paling aneh adalah SKIT. Kalau ditotal ada enam lagu, ditambah intro, skit, dan outro jadi sembilan tracks. Gue sih fine-fine saja BTS merilis lebih dari enam lagu meskipun itu tetap dikatakan sebagai ‘mini album’, semakin banyak lagunya, semakin puas juga kan?

Minggu, 26 April 2015

[PHOTO CONCEPT] Bangtan Boys : In The Mood For Love pt. 2


In the mood for love.
Lo geli nggak sih mendengar kalimat itu? Kalau gue, jujur saja sebagai seorang wanita baik-baik, dan belum mengenal cinta.. merasa sedikit geli dan mengartikan kalimat itu bukan sekedar ungkapan, namun juga ajakan. Ajakan untuk bercinta. In the mood for love, itu lebih lebih lebih dari sekedar curahan hati seseorang yang sudah siap untuk menerima seseorang disampingnya, menemani hidupnya.

Mungkin penggambaran ‘in the mood for love’ versi gue ini terdengar harshly, tapi pasti bukan hanya gue yang berfikir begitu. Di review sebelumnya, gue masih bebas dan santai membahas comeback BTS super heboh ini. Tapi di part dua, gue ingin mengorek-orek lebih dalam lagi apa sih yang ingin Bangtan Boys tunjukkan ke kita, army.

Selasa, 07 April 2015

Diagnosa yang terlalu dini, Alzeimer?


Hi guys~ Selamat datang kembali ke blog amatir ini. Terimakasih sudah meluangkan waktu kalian untuk bergabung dengan gue disini, menulis apa yang ingin ditulis dan mengungkapkan apa yang menjadi keinginan luhung.

Sebelumnya gue mau menceritakan kalian tentang sebuah film produksi negara gingseng yang sudah lama sekali. Namun, cukup membuat gue menangis saat melihatnya. Film ini berjudul ‘A Moment to Remember’. Menurut kalian, film ini terdengar seperti menceritakan apa? Gue pertama kali melihat film ini berfikir dua kali untuk tidak menghapusnya dari folder film, meskipun memori gue sudah sangat limit.

Film cinta. Itu intinya. Film kawakan yang bertemakan cinta. Jujur saja, sebenarnya gue males kalau disuruh untuk menonton film bergenre love, apapun bentuknya, darimana pun asalnya. Ini adalah salah satu bentuk protes gue karena hingga saat ini gue masih belum tahu apa itu ‘cinta’ sesungguhnya, dan malas untuk mencari tahu. Akibatnya, gue men-cap semua film romantis sebagai film murahan. Dan gue salah. Film ini berbeda.

Rabu, 31 Desember 2014

[UN-STAN] Good Bye EXO


Annyeonghaseyo..!




A decision was present in each of us. Everyone is free to decide where it will go, and how that he traveled to get to a destination. Not one other person if the failure was coming. Maybe, it's wrong to make decisions yourself.

Everyone also has a reason why they decided to come out and may join another group. They will try to get in and be accepted by the people in it. At one point, when the boredom that comes, or when the group is not in accordance with expectations, then it is free for anyone to go. People who are in it, do not be angry. It was his decision. They have to respect him.

A week ago, a group of my junior high school line so crowded at all and it seems I'm getting not mean anything. They greet each other (in line) and ask each other the respective news. While I don't know anything about what they discuss, and how I could join, because it seems that chat is not intended to special people like me. Moreover, the group is becoming increasingly crowded with those who are born to be spamers. So, I decided to leave.

"If you feel exposed with spamming, you'd better turn off the notification,".

Good advice from someone who's selfish. Not only me who get the crazy advice. One of my friend who was bothered too was unhappy and did not receive. Supposedly, if they respect me (and other people) as a member of the group, they (should) not so. Here, the principle clearly been neglected social groups. They do not respect to each other, and instead looked very selfish. Do you think I'm wrong?


Senin, 04 Agustus 2014

Bangtan Boys : American Hustle Life [REVIEW episode 01]


Hai! Welcome back to my personal blog. Salma Aqueela. Pertama, gue mengucapkan Minal Aidzin wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin guys. Happy ied mubarak, ramadhan ya kareem. Mohon maaf apabila selama gue menulis di blog ini lebih banyak nyakitin hati daripada memberi informasi ang bermanfaat. Yeah.

Pertengahan bulan puasa kemarin, gue yang sekarang menjadi seorang fans dari BTS sedang gencar-gencarnya fangirlingan di twitter. Bukan karena EXO sudah tak menarik lagi. Dan bukan karena BTS mentang-mentang grup baru. Haha, tapi karena terlalu banyak dilema yang harus dihadapi seorang exostan Indonesia (read: The Lost Planet yang akan diadakan di Indonesia September mendatang).

Yeah. Seperti yang kita tahu guys, BTS adalah boy grup yang musik nya bergenre Hiphop. Dan beberapa minggu ini, mereka sangat sibuk dengan kegiatan diluar Korea. Tentunya gue berharap itu Indonesia, tapi bukan. Mereka sibuk mempromosikan diri mereka ke Jepang, setelah comeback Boy In Luv dan sekarang mereka melebarkan sayap promosi keseluruh belahan dunia. Haha. Ini sebenarnya agak berlebihan.

Senin, 07 Juli 2014

MAKE UP TRIAL~ F(x) Red Light teaser [LUNA]


Annyeonghaseyo~
Gue ucapkan banyak terimakasih atas kunjungan kalian di Blog gue yang sepertinya sudah terlalu lama dijadikan sarang laba-laba. Yeah, karena semakin banyak draft post yang membusuk karena terlalu lama menjadi penghuni di folder ‘draft’. Mohon maaf sekali. Yeah,

sekali lagi mohon maaf.

Gue ingin sekali menuangkan ide-ide dan harapan dalam sebuah tulisan, okelah. Yang pastinya juga harus dibarengi dengan kerja nyata. Bukan hanya tulisan saja. Ekhm, gue pernah cerita kan, kalau salah satu kesenangan gue atau hobi gue adalah berdandan. Tapi disini bukan berarti gue kemana-mana harus dandan, enggak. Gue bukan cewek genit seperti itu. Gue lugu, polos, seperti anak SD yang barusaja masuk SMP /eh enggak ding.

Gue lebih yang suka bereksperimen dengan alat make up. Bukan yang neka-neko juga sih. Karena, gue suka kagum terus menganga lebar kalau lihat beauty blogger yang sekarang semakin banyak mereview kosmetik, skin care, dan cara make up agar terlihat ini-itu, gue suka iri. Dan pada dasarnya mungkin gue sudah punya bakat gitu jadi pingin banget coba mengerjakan atau mengikuti jejak mereka. Walaupun sebenanya gue nggak ingin menjadi salah satu dari murid tata boga atau klub kecantikan.

Rasanya, kalau lihat beauty blogger, gue pingin ikut nimbrung aja. Hehe, mungkin sudah passion apa gimana. Yeah, karena gue masih duduk di bangku kelas 2 SMA, jadi nggak banyak juga yang bisa gue lakukan seperti mereka. Mereka kebanyakan sudah bekerja atau magang, sedangkan gue.. masih kecil. Dan belum bisa konsisten untuk menulis hal-hal berbau beauty dan mengingat blog ini berisi –benar benar- seperti gue apa adanya. ~kkk

Kamis, 29 Mei 2014

[REVIEW] Bangtan Sonyeondan ~ 좋아요 LIKE. Cerita dibalik sebuah lagu~

Walaupun mereka di stage terlihat keren, sebenernya mereka hanyalah 7 orang dengan kepribadian yang gila
Annyeong-haseyo!
Gue terlalu sibuk untuk hanya mengatakan ‘hello’ di blog.
Yeah, Kita lupakan sejenak tentang masalah Kris yang sedang dirundung pilu. Doakan saja semoga Wu Yifan cepat menemukan jalan keluar dari semua masalahnya. Tapi sekali lagi, hanya Tuhan yang membolak-balikkan hati manusia, dan hamba-Nya.

Kenapa sih? Jujur aja ya, sebelum gue menuliskan postingan ini, gue merasa bersalah dengan setumpuk draft yang menganggur dan terus bertambah setiap harinya. Semakin bertambah tapi sama sekali nggak ada yang selesai. Kasihan banget kan gue? Sampai-sampai semua draft nya membusuk dan nggak layak publikasi. Maaf. Gue hanya manusia biasa yang punya rasa bosan dan lelah.

Dan sekarang gue bertekad untuk menyelesaikan serta menyampaikan sebuah lagu yang menurut gue keren banget ceritanya. Ehehehe.

Cerita? Emangnya lagu punya cerita?

Ya seharusnya ada dong. Bukannya lagu yang bagus itu harus mengandung maksut, tujuan, cerita dan pesan? Lah ini antara mau bikin lagu sama mau bikin cerpen ya beda tipis. Bedanya, kalau lagu itu cerita dengan musik sedangkan cerpen ya tulisan aja, tinggal dibaca. Gitu.

Oke. Lagu yang mau gue bahas ini adalah lagu dari Bangtan Sonyeondan a.k.a BTS alias Bangtan Boys alias lagi cowok dengan baju anti peluru *(kalo lo nggak tahu apa yang gue maksud silahkan search dulu tentang BTS di google ya chingu).

Yeah, lagu dari mini album pertama mereka ‘2 Cool 4 Skool’. Di track ke enam dengan judul 좋아요 [Like]. Track di album mereka ini ada tujuh sebenernya, tapi yang bener-bener lagu hanya ada tiga, yaitu ‘We Are Bulletproof pt. 2’, ‘No More Dream’ dan ‘Like’. Yang lainnya hanya Intro, Outro, Cypher gitu deh gue nggak ngerti maksudnya apa karena di situ mereka hanya tertawa dan bercakap-cakap dengan bahasa korea dan mungkin ada nada-nada openning gitu deh. Dengerin sendiri aja ya.

Jumat, 07 Maret 2014

Profil Sandy dan Mandy! dance cover cilik dari Taiwan :)


Annyeonghaseyo.
Sangat menyenangkan jika hari ini gue memposting sebuah postingan yang jarang sekali gue post. Kalian pasti sering banget denger yang namanya dance cover? Apa aja. Dance cover kpop, atau penyanyi lainnya. Nggak hanya Kpop aja sih yang biasanya dijadikan objek dalam cover dance. Dan jujur aja, gue sangat suka sekali sama yang namanya dance cover. Terserah, mau cewek meng-cover boyband atau sebaliknya. Apapun cover-nya gue suka sekali (berhubung gue juga suka dance).

Dan beberapa malam yang lalu, gue iseng aja search di youtube 'dance cover Taeyang' terus video paling atas ada -jelas- Taeyang dengan MV dan dance perform nya. Lalu gue meng-scrool mouse untuk lihat beberapa orang lainnya yang juga meng-upload video dengan judul yang sama. Kemudian, gue tertarik dengan satu video yang menurut gue sangat aneh *soalnya baru pertama kalinya* gue lihat dua bocah perempuan yang judul videonya juga cover dance Ringa Linga. -_____- "Ini spesial!!".

Kamis, 09 Januari 2014

ICE CREAM dan AKU ?


Hello everyone! Sok inggris gak apa-apa lah ya namanya juga baru belajar sepatah dua patah (kaki gue patah) hehey. Oke, di postingan kali ini gue mau bercerita aja sih. Kembali bercerita, dengan alasan yang kembali diulang-ulang juga. Karen ague ingin berbagi pengalaman. Selama dua minggu lebih gue libur, gue lebih banyak menghabiskan liburan dengan obat-obatan dan peralatan medis. Why?

Oke. Jadi, kemarin sore gue barusan dari dokter THT. Gue mengeluh pendengaran gue tidak lagi berfungsi di telinga sebelah kanan. Rasanya nyut-nyutan, atau lebih seperti dikorekin pake kuku kuntilanak. Sakit banget! Semaleman gue gak bisa tidur. Baru jam 03.00 AM gue bisa memejamkan mata. Rasa sakitnya mungkin gak bisa digambarkan dngan kata-kata. Gue udah muter-muter kasur, jedotin kepala ke kasur, pukul-pukul kepala juga. Tapi sakitnya gak bisa hilang bahkan semakin menjadi.

Gue sadar sih guys, bahwasannya rasa sakit yang amat sangat ini (ceeeileeeeh) berasal dari lender yang masuk ke saluran Eustacius. Dan menyebabkan telinga bagian tengah punya gue sakit teramat sangat. Euuuh. Akhirnya, setelah memaksa Emak untuk mengantarkan gue ke rumah sakit, gue diperiksa oleh dokter. Namanya Dokter Adnan Abdullah. Wajahnya hitam, mirip sama orang india (hehehehe). Dan mulailah gue mengeluh ini-itu, kemudian dokter Adnan memberikan eksplanasi nya.

Selasa, 31 Desember 2013

Welcome to 2014 Make it happen!!



Assalamualaikum dan annyeong haseyo, teman-teman yang sedang berbahagia. Sangat tidak terasa tahun 2013 akan segera berlalu, berganti menjadi tahun 2014 yang –mungkin- sangat dinantikan. Ada banyak orang yang merayakan pergantian tahun dengan suka cita, ada pula yang masih ingin berlama-lama dengan tahun yang singkat ini. Tahun yang menurut gue, kurang produktif. Lebih banyak mager daripada menghasilkan sesuatu yang berguna.

Jadi, dipostingan kali ini gue akan flasback hal-hal penting apa saja yang telah terjadi di tahun 2013. To the point aja ya, gue sedang malas untuk bertele-tele apalah berbasa-basi.

1# Tahun ini adalah pertama kalinya, gue seorang Salma Luthfiana Aqila yang sangat awkward masuk Sekolah Menengah Atas Negeri Yogyakarta. Dari yang awalnya sembilan tahun sekolah di kawasan yang sangat tertib dengan aturan beragama, sekarang harus berbaur *dipaksa membaur* dengan orang-orang dari berbagai macam kalangan yang lebih luas lagi. Latar belakang yang sangat kontras.
 

Rabu, 13 November 2013

REVIEW: MOVIE: Don't Cry Mommy (2012).

Annyeong haseyo readers yang baik hati dan setia membaca blog kamvungan gue ini . senyum gembira aja buat kalian yang udah setia menunggu apa-apa saja yang bakalan gue bagikan disini. Seneng aja sih bisa berbagi info dan pengalaman sama kalian, walaupun banyak juga diantara kalian yang enggak aku kenal, but ist okay.

Dont Cry Mommy sad drama story

Postingan kali ini gue akan membahas tentang film. Tumben banget nih gue semangat mau review film. Biasanya kan, gue hanya berbagi tentang kegilaan gue dalam fangirling-an, tapi sekarang dalam rangka gue sudah masuk kedalam sebuah perkumpulan redaksi, gue akan mulai membahas tentang hal-hal yang positif. HAHAHAHAH (ketawa setan).

Film apa sih?

Yang mau gue review ini adalah sebuah film ditahun 2012. Tahun segitu kehitungnya sudah lama atau masih baru? Film yang keren banget menurut gue dan membuat gue menghabiskan kotak tissue  (ingat bukan tissue nya!) karena gue cemil. Ini adalah film yang menguras iman juga wew sebagai seorang wanita.
Yap! Seperti poster diatas, film yang akan gue bahs kali ini adalah ‘Dont Cry Mommy’. Buat yang udah pernah baca ini film, ya enggak apa-apa dibahas lagi buat hiburan (no coment). Yang membuat menarik dari film ini adalah pesannya. Ini bukan film percintaan. Walaupun ada sih bumbu-bumbu cinta yang nggak sengaja ditebar. Antara Eun-Ah_ dan Jo-han (IH SUMPAH GUE SEBEL SAMA DIA). Padahal endingnya juga mati -Eun-Ah_-

Rabu, 11 September 2013

SEKELEBAT SAJA

Hay. selamat datang kembali untuk kesekian kalinya dalam blog yang sedang jarang diisi karena author nya lagi sibuk berbaur dengan teman, kelas dan sekolah baru. Tentunya mencoba untuk akrab dengan berbagai kegiatan dan pelajaran di Sekolah baru.. :'(  Kok sedih? Bukannya seharusnya bahagia punya sekolah baru? Bukannya seharusnya girang karena bisa punya teman teman baru dan memulai segala sesuatunya dari nol?

Ahh.. mungkin itu yang pertama gue rasakan ketika masuk SMA. "Yess gue bisa berubah jadi pribadi yang lebih baik lagi, gue bisa menyamar menjadi agen SOS". Oh. Ternyata tidak. Gue merasa bahwasannya sekarang.. adalah masa terberat gue sebagai seorang pelajar. Lagi-lagi masa depan gue dipertaruhkan. Hiks, digenggaman tangan gue sendiri. Gue memegang dunia gue. HAHAHA

Bagus banget kan ya ini bahasanya. Seneng sih bisa ketemu sama temen baru. Ada yang koplak, ada yang lucu, cantik, ganteng.., dan cupu. Mungkin gue yang termasuk dikalangan anak-anak cupu. karena selama di SMA ini gue tergolong anak pendiam. HAHA Salma pendiam? Seriously guys.. gue menjadi anak pendiam setelah 2 minggu memasuki sekolah. Bukan karena tidak punya teman, tapi lebih ke.. belum bisa menyesuaikan diri. Bisa sih sebenernya, mengingat gue adalah tipe orang yang 'masa bodoh', tapi ada satu yang mengganjal aja gitu.

Senin, 08 Juli 2013

Finally ^^ WELCOME RAMADHAN 1434 H

Annyeong haseyo yorobeun~~
Ahh.. sudah lama sekali saya tidak kembali peradaban dunia maya, yang memang tidak akan pernah ada habisnya. Well, hari ini gue akan kembali bercerita tentang petualangan seorang Salma. Haha. Terserah juga sih mau baca ini cerita apa enggak. ^^



HALLOOOOO~~ Setelah kemarin tanggal 28 Juni 2013 gue resmi mendapatkan ijasah, SKHUN, dan hal hal lainnya, gue sudah pasti bukan menjadi bagian dari SMPIT Abu Bakar. Gue sudah SMA dan ini adalah saat saat yang memang sejak dahulu kala gue impikan. Tentang ijasah, masuk SMA, ketemu temen baru, cari sahabat, masuk universitas, terus nikah (?). Oke itu terlalu jauh. Masih 9 tahun lagi gue bisa menikah, sekitar umur 24. -____- kecepetan enggak sih? Hahah. Malah ngomongin nikah nikahan, ibarat kata gue cebok aja belom bersih, udah mau nikah -_________- just my expectation.

Senin, 27 Mei 2013

GRADUATION CLOTHES

Annyeong haseyo readers yang makin membahana dan tentunya gue yang semakin hari semakin ‘besar’ saja. Hari ini gue mau cerita sesuatu yang bener bener FRESH! Alias hangat hangat tai ayam. Hmm.. sesuatu yang memang sangat penting sekali!~ Yap! Dari judulnya aja kalian pasti udah tahu apaan yang mau gue bahan, kan? Hehehe, bukannya pamer tapi gue malah pingin share gituloh.

Hari ini (23/5) jam 10:45 AM berangkat ke Sekolah. Untuk apa? Untuk mencoba dan mengambil dan membayar baju wisuda. Awalnya gue dapet SMS terror dari temen-temen kalau hari ini anak Neventy yang tidak berhalangan bisa dateng ke Sekolah untuk urusan baju wisuda. Seneng sih, akhirnya baju wisuda yang pingin segera gue coba akhirnya kelar juga. Tapi, ada banyak (banyak banget) hal yang membuat semua angan-angan gue itu hanya jadi sebuah butiran debu *(ini apaa??). Yeah, kata panitia nya sebelum pembuatan baju itu kita diukur, terus kita ditanyain mau ditambah panjang seberapa. Waktu acara pengukuran itu, banyak pendapat yang ini-itu, tapi sekali lagi kata Panitia yang berwenang, baju wisuda ini gak mudah untuk dibuat. Apalagi untuk membuat 197 (berapa sih anak EXVENT?) baju itu butuh waktu yang gak sdikit. Yah, gue ngikut aja lah. Gue bukan siapa-siapa.

Dan waktu ngukur itu gue aslinya mau ngakak, mau protes dan mau bilang, “Kalian gak salah nih ngukur pake penggaris?”. IYA! Karena, ngukur panjang baju itu Cuma dengan penggaris dan baju kemeja dan gamis yang udah ditentuin itu ukuran XL, L, M, S, atau XXXL -_- Jujur, ini bukan cara penjahit untuk mengukur baju. Setahu gue, penjahit kalau ngukur baju itu pake meteran yang bisa melengkung-melengkung, bukan penggaris 20 cm. Melas. Banget.

Ya karena memang yang mengukur bukan penjahit, tapi panitianya sendiri! Kecuali anak-anak yang bertubuh ‘spesial’ membutuhkan penanganan extra dari mbak-mbak penjahitnya. -_- Kurang mandiri apa lagi, coba? Panitia kelulusan emang kece dan gak kehabisan akal. Lalu blazer nya. Gue gak ngerti ya, ini Panitia dapet baju kemeja darimana, yang jelas sang Panitia bilang kalau kita anggap aja itu kemeja sebagai ikuran blazer. Kurang gila apalagi, coba? -__- Kreatif sih. >/////<

Senin, 13 Mei 2013

SEMESTER DUA part 2 "After 4 days"


Annyeong haseyoo readers, sahabat, cintaku semuanyaaaa *buka tangan lebar lebar siap memberi pelukan hangat*. Kangen ya sama gue? Bahahaha, ini adalah hari yang tenang mungkin buat gue. Setelah mengalami masa masa kritis sebagai anak sekolahan. Hm.. dan bisa kalian semua rasain juga, betapa beberapa bulan yang lalu otak gue bekerja lebih keras dari biasanya. *elus elus kepala*. And now, I’ll start to telling my story… *(belagak bule).

Semester dua, memang sangat menyibukkan buat gue. Seorang Salma, yang hobinya cuma nongkrongin kamar. Bukan untuk belajar, tapi untuk bermimpi alias ngorok, alias lagi TIDUR. Oke, bukan hanya tidur aja sih yang gue lakuin di kamar. Actually, gue mencoba untuk berdandan atau hanya sekedar teriak teriak gak jelas. Yang pasti, kemungkinan belajar gue dihari-hari biasa itu sangat nihil. Bahkan tidak ada sama sekali (kecuali di sekolah, gue belajar) *eluusss dada* *dada Kai*.

Berbulan-bulan, berminggu-minggu, berhari-hari, dan berjam-jam gue belajar untuk empat hari yang menentukan masa depan gue. *(sumpah ini adalah kata-kata yang sebenernya anti banget gue omongin, karena gue selalu mules dengernya). Hm.. bosen?, iya pasti gue bosen banget! Stress! Siapa sih, yang suka banget berkecimpung dalam tumpukan worksheet yang berlembar lembar jumlahnya? Haahahahhaha! Kalau ada yang bilang ‘menikmati’ itu pasti udah error otaknya. Tapi kata my Mom, kita harus menikmati itu semua bagai air yang mengalirrrr… errr..errrr..

Jumat, 12 April 2013

Sebuah Pesan Masuk yang Menyakitkan (im not lesbian)


Halo, konichiwa and good night!~ Mumpung lagi bersemangat sekali gue mau cerita tentang ‘pengalaman’ (lagi) yang mungkin akan sangat absurd. Hari ini, bintang bintang bertaburan sangat indahnya, tapi keindahan itu tertutupi oleh mendungnya awan dan hujan rintik rintik. Jadi, ini adalah momen yang paling tepat, buat para jomblo menggalau, dan mungkin nembak ceweknya (buat yang lagi pedekateh).

Dan, ngomong ngomong, yang mau gue bincangkan malem ini juga gak jauh-jauh dari dunia percintaan. Wkwkwk, berhubung gue gak pernah jatuh cinta secara maksimal. Jadi, gue akan mencoba menyederhanakan maksut gue. Seperti matematika yang lima per sepuluh bisa disederhanakan menjadi satu per dua, nah cerita gue ini akan gue sederhanakan sesederhana mungkin, sesederhana muka gue. -_______-“ Jadi, berawal dari pesan singkat dari seorang teman cowok gue, panggil aja dia si Ikal. Si Ikal ini, beberapa waktu ini lagi hobi banget SMS-in gue. Entah itu Cuma sapaan “Hay..” atau bahkan hanya menyapa, “Salma cantik, apa kabar?” (yang ini boongan plis jangan percaya! Fitnah dunia akherat!!). Bete? Enggak juga. Suka? Biasa aja. Demen tapi kan? BUKAN! SEKALI KALI TIDAK HANYA UNTUK MANUSIA TERLAKNAT! #woles

Nah, tiba-tiba muncul entah darimana, dia ngirim Sal, kamu suka siapa e sekarang?. Nah ini dia satu dari sekian pertanyaan gajebo (gak jelas booooww) yang sering dipertanyakan oleh banyak manusia yang dekat dengan gue. Maklum, akan sangat terlihat mengenaskan, jika makhluk cantik nan bohay ini gak ada yang punya. Jadi, gue bingung mau jawab apaan, dan kemudian gue jawab, “Suka siapa ya? Aku gak pernah suka siapa-siapa”. Dan kemudian dia menjawab pesan itu dengan… “Oh iya, katanya kamu pernah dipanggil lesbi ya?”. Sunyi. Sepi. GUBRAKS!!! Tuuutttt… tuuuttt… tuuuttttt…

Diagnosa yang terlalu dini, Alzeimer?

Hi guys~ Selamat datang kembali ke blog amatir ini. Terimakasih sudah meluangkan waktu kalian untuk bergabung dengan gue disini, menuli...