Halaman

Sabtu, 26 Maret 2016

[Catatan Pelajar Akhir Tahun] #4


Annyeong haseyo. Hai!

Udah H-10 aja nih. Ha ha ha ha.

Gimana keadaan lo Sal? Baik sih alhamdulillah semoga nanti di waktu hari H nya gue juga sehat wal afiat ya. Deg-degan gak lo sal? Iya lah. Nggak perlu ditanya lagi kalau gue biasanya kalau deg degan gitu pasti kebelet ke belakang alias ke toilet. Entah karena kandung kemih tiba-tiba mempercepat sirkulasi pengeluaran airnya, atau perut yang tiba-tiba mules kemudian ingin mengeluarkan kotorannya. Mungkin kalau gue ke kamar mandi, semua grogi dan nervous gue ikut kebuang bersama kotoran-kotoran dalam tubuh ini. Ehehe


UN SMA ini akan menambah list ‘The First Time in My Life’ gue deh. Iya, karena besok gue UN nya menggunakan CBT (computer based test). Walaupun beberapa guru mengatakan kalau UN menggunakan sistem ini cenderung lebih gampang tetap saja gue agak canggung dengan CBT. Bukan karena gue gaptek dan khawatir komputernya mati ditengah-tengah mengerjakan, bukan itu. Gue sudah mempercayakan hal itu kepada pak Paul hehe. No worry. Yang membuat gue cemas justru timer yang ada di pojok laman soal. Untuk pelajaran sosiologi, bahasa indonesia, geografi, dan bahasa inggris itu gak akan menjadi masalah besar. Tapi disaat matematika dan ekonomi.. ta-da! Gue tertekan seperti sedang mengerjakan sesuatu tapi ada timer bom, dan kalau waktunya habis, bom nya meledak. DUEER!!

Enggak sih, ini lebih ke psikis aja. Soalnya pas kemarin gue nyoba CBT ngerjain matematika, itu gue ada yang satu nomor mengerjakannya 15 menit sendiri, huhu. Dan lagi, gak enaknya CBT itu kita gak bisa ngorek-ngorek lembar soal. Padahal gue ini gak pernah kertas soal ujiannya bersih dari coretan itu mustahil. Entah itu orek-orek rumus, lingkaran jawaban, atau gambar-gambar gak jelas. Sorry gue emang orangnya gitu, kalo bosen sukanya gambar-gambar atau nulis-nulis apa yang gue pikirkan waktu itu. Adek gue aja –yang meminjam buku kelas 10 gue- bilang, “Huh, gak suka pakai bukunya mbak Salma.. soal-soalnya sih emang bersih belum dikerjain tapi banyak gambar-gambarnya, coret-coret, sama apa nih.. kucing kok digambar jadi macan?”. Dia minjem buku biologi gue. Ciye yang pernah ngerasain pelajaran anak IPA.

Oiya satu lagi yang mau gue ceritain..

Jadi karena ini tinggal menghitung hari menuju UN, ada program dari pemerintah Kabupaten Bantul untuk siswa-siswa kelas 12 yang ada di 60 besar peringkat try out pemda. Mereka diseleksi lagi dan akan diambil 30 siswa yang kemudian di-training untuk mendapatkan nilai tertinggi UN, harapannya sih begitu. Dari 27 anak yang ada di kelas gue, 16 orang ikut bimbingan itu. Well, bisa kalian bayangkan bagaimana sepi dan sunyinya kelas. Agak menyenangkan sih sebenarnya. Karena gue sebagai tipe orang yang gak bisa konsentrasi di tempat ramai, suasana sangat kondusif ini benar-benar membantu. Untuk lima hari yang akan datang, kelas kami hanya akan diisi oleh 11 orang saja. Gue menyebutnya sebagai ‘Sekolah Rasa Bimbel’.

Inilah suasana kelas waktu pelajaran matematika. Gue yang paling pojok kiri. (taken by TIkha)

Ini sekolah apa bimbel ya
 Selain itu, untuk anak-anak yang nilainnya dianggap kurang akan diberikan Klinik (sebenrnya gue gak tahu ini Klinik atau Klinis tapi tulisan di daftar hadirnya ‘klinik’ tapi banyak yang ngomong ‘klinis’ kan gue jadi bingung) semacam bimbingan intensif. Wow. Dari enam mapel yang diujikan, gue ikut lima mapel. HAHAH. Bego banget ya gue. Gapapa. Keep smile. Alhamdulillah ya, gue mengambil positif nya aja. Gue ikuti semua klinik dan alhamdulillah sangat terbantu. Gomawo saem!

Minggu-minggu ini gue juga sibuk mengurusi rapor sekolah yang bener-bener membingungkan. Kami yang korban K13 merasakan lelahnya mencari Pak Udin untuk konfirmasi nilai dan macam-macam. Minggu ini rapor gue harus selesai dilegalisir, tapi.. ah ya gitu deh. Kalau Tuhan menghendaki, pasti dimudahkan kok. Bismillah saja, niati betul. Niat gue sih membahagiakan orangtua terutama Ummi sih, gue terlalu sering bikin Ummi ngelus dada. BISMILLAH!


ALLAHU AKBAR!! 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TERIMAKASIH THANKS AND GOMAWO

Diagnosa yang terlalu dini, Alzeimer?

Hi guys~ Selamat datang kembali ke blog amatir ini. Terimakasih sudah meluangkan waktu kalian untuk bergabung dengan gue disini, menuli...