“Aku tidak tahu apa yang sedang terjadi. Rasanya separuh diriku hancur. Aku tidak tahu harus bagaimana. Rasanya sangat lesu dan membuatku sangat mengantuk. Aku tidak ingin melakukan apa pun. Aku hanya ingin diam dan menunggu jawaban, sebenarnya apa yang sedang terjadi.”
Apakah
kalian tahu apa itu homesick?
Beberapa hari yang lalu aku terkena homesick hampir dua minggu full. Padahal
dulu di hari pertama aku menginjakkan kaki di kota ini semuanya baik-baik saja.
Semuanya berjalan normal, sangat normal malah. Ketika teman-teman yang lain
sibuk menghubungi orang tua mereka di kampung halaman, aku hanya mendengarkan
curahan hati mereka yang katanya merindu. Ketika mereka semua bercerita
bagaimana mata mereka bengkak di pagi hari karena menangis semalaman, aku hanya
menjadi pendengar yang baik.