[PHOTO CONCEPT] Bangtan Boys : In The Mood For Love pt. 1

Bangtan! Bangtan! Bang Bang Tan!!

Yeah. Gue memulai post ini dengan slogan Bangtan Boys yang sering mereka gunakan sebelum konser, atau saat mereka ingin memulai suatu pertunjukkan. Bisa dibilang, BTS sekarang sedang gencar-gencarnya memproduksi musik dan lagu. Mereka, selain disibukkan dengan banyak tour konser dan photo sesion, mereka juga sibuk menulis lirik. Sementara beberapa waktu  yang lalu Rapmon memulai karir nya sebagai rap handal dengan mengeluarkan album mixtape full cursing ~kkk.

Dan kini, Bangtan Boys kembali dengan project baru, mini album terbaru, mini album ketiga. Oh yeah. Kabar comeback mereka rencananya tanggal 29 April ini cukup membuat gue kembang-kempis, dan dompet gue terasa ngilu. Menurut rumor yang beredar akan ada dua versi dari mini album ini, White Version dan Pink Version. Gue sedikit khawatir apakah BTS akan kehilangan kesan hiphop mereka dengan menggunakan warna pink, warna kesukaan Jin. Warna yang identik dengan wanita. Meskipun kalau dilihat dari photo concept tiga hari  lalu, memang mini album ini akan kembali bercerita tentang love story remaja. Tapi diramalkan juga kalau lagu-lagu dan konsep yang akan dibawakan Bangtan Boys adalah cerita jalan hidup mereka seperti yang sudah-sudah.

Sebelumnya pada tanggal 18 April 2015, Bighit sudah resmi memposting video comeback trailer (dibawakan oleh Suga) ritual yang selalu ada sebelum mereka benar-benar memunculkan konsep MV dan album. Sejak D-10, ARMY sudah harus always ready online setiap setiap jam 00.00 AM (atau kalau di Indonesia sekitar pukul 10.00 WIB). Kemudian Bighit akan memberikan kejutan-kejutan yang membuat ARMY diseluruh dunia terpukau, geregetan, marah, sedih, mengumpat, dan lemas tak berdaya.

Kemudian pada tanggal 20, 21, 22 April 2015 berturut-turut, Bighit mulai merilis photo concept mereka. Photo concept pertama berlatar belakang bunga-bunga yang mekar indah bersemi di musim semi. Ini pertama kali BTS mengambil shoot di alam terbuka. I mean, selama ini mereka berfoto di studio, dan sekarang mereka berani mengambil ide baru, melakukan reformasi menuju lebih baik lagi.

Gue bilang itu bunga sakura. Danau. Ada rumput-rumput dan batang-batang pohon yang masih basah. Terasa banget kalau cuaca di sana baru saja hujan, atau memang lembab. Bunga-bunga (sebenarnya di sini hanya ada dua jenis bunga sih, tapi okelah) menggambarkan kalau mereka itu ‘cantik’. Ngerti kan apa yang gue maksud dengan cantik disini? Awalnya gue mengira kalau konsep BTS bakalan semacam flower boys, dan kalian tahu, gue ragu. Mungkin kalian juga. Mana mungkin BTS comeback dengan konsep menye-menye? Secara dasar mereka adalah hiphop, dan kira-kira apa Rapmon rela mengorbankan pencitraannya sebagai cowok yang hobi cursing menjadi lelaki yang lemah lembut kemudian mencium bunga-bunga mekar di bukit bermekaran. Gue nggak akan memprotes kalau Jin yang mendapat peran menye-menye, karena memang Jin sepertinya terlahir dengan image cantik.

Ada dua foto yang membuat gue merasa ada aneh. Pertama adalah foto semua member BTS tergeletak atau tertidur atau sengaja tiduran atau pura-pura tidur atau mati suri di semak-semak berbunga. Jangan-jangan mereka teler makan cinta? Atau mereka tersengat lebah yang tidak suka bunga mereka menjadi objek foto. Entah lah pokoknya, gue masih nggak paham apa esensinya tiduran di atas rerumputan semacam itu. Kedua adalah foto Jungkook dan Jimin yang terlihat sangat cantik dan romantis dalam satu foto bersama. Gue heran aja, kalian tahu bagaimana relationship antara Jimin dan Jungkook di kehidupan nyata. Kisah Jimin yang selalu tersakiti dan Jungkook yang tidak pernah berhenti bersikap kasar. ‘Kasar’ dalam kalimat ini bukan Jungkook gemar memukuli Jimin, bukan itu. Tapi karena Jungkook selalu mengacuhkan Jimin, meskipun itu hanya sebatas pencitraan saja, namun sebagai seorang ARMY teap saja itu hal aneh. Di kenyataan yang lebih nyata? Mereka saling menyayangi.

Setelah merilis photo concept penuh warna, kemudian Bighit kembali merilis photo concept dengan tema black-and-white. Gue pikir ini seratus persen Suga’s Style. Ingat saat Suga bilang hanya akan menggunakan pakaian dengan warna hitam dan putih saja di kehidupan nyata nya? Tapi menurut gue, photo concept dengan tema black-and-white ini sedikit maksa. Dengan background pantai dan pemecah ombak, lagi-lagi BTS main basah-basahan. Agak kaget juga waktu gue lihat foto Jungkook yang terlihat nyaris seperti shirtless. Gue yakin, gue nggak sendirian.

Kembali gue ingin berkomentar tentang foto Jin yang terlihat duduk di tiang penyangga semacam mercusuar. Bukannya gue sok peduli atau gimana sama Jin, tapi apa aman sih kalau duduk di pinggiran pantai gitu? Kalau jatuh, terus terpukul ombak? Hancur sudah badan dimakan mikroorganisme laut.

Jika di photo concept pertama mereka terlihat kalem dan cantik, di photo concept kedua mereka kelihatan lebih putus asa. Dari lelaki cantik kemudian menjadi lelaki galau yang baru saja diputuskan kekasih dan siap untuk terjun ke laut bertemu Nyi Roro Kidul. Permainan emosi benar-benar diperlihatkan di setiap pengambilan gambarnya. Gue sebagai penonton dan penikmat pun ikut merasakan bagaimana perasaan mereka yang mungkin gelisah galau gulana. Selain itu gue juga menyimpulkan jika Taehyung (sering dipanggil V) sangat suka tiduran di tanah. Mungkin kalau konsep foto ini diganti dengan yang lebih colorful pasti lebih bisa dinikmati.

Sebenarnya agak malas-malasan juga gue menulis review ini. Kalau bukan karena dead line dan keinginan untuk mengupdate blog, gue juga nggak berniat. Tapi berhubung Bangtan Boys comeback, dan gue belum pernah mereview aktifitas comeback mereka secara full, akhirnya setelah melalui pertimbangan yang matang, akhirnya oke okelah. Banyak teman sekelas (khususnya para pecinta Kpop) kurang antusias dengan Bangtan. Apalagi cuma gue yang menghitung countdown nya. Saat comeback Dark&Wild, Bighit dengan suka rela mengadakan countdown alias hitung mundur dari hari, jam, dan detik. Dengan adanya countdown Bighit nggak akan memberikan harapan palsu, comeback juga nggak akan ada kemungkinan ditunda. Yah semua tergantung Bang Shinhyuk PD-nim sih.

Produktifitas Bighit benar-benar sudah didongkrak hebat dengan adanya Bangtan Boys. Sebelumnya, bisa dilihat kalau agensi itu hanya memiliki beberapa artis pro-aktif. Seperti 2AM, dan Glam (sekarang sudah bubar). Tapi Bangtan, mereka membuat Bighit memiliki banyak cabang usaha. Contohnya selain promosi album dan BTS sendiri, ada boneka monster icon BTS, slayer official, kaos official, dan barang-barang dengan embel-embel official yang membuat harga menjadi lima kali lebih mahal. Terakhir yang paling heboh adalah light stick fandom unik berbentuk bulat dengan intensitas lampu lumayan terang. Lebih dari sekedar lightstick berbentuk lonjong, ini bulat dan mirip lampu LED nya philips. Semoga saja dengan banyaknya aktifitas dan kerja sama ini, member BTS juga makin kaya. Doain aja jangan sampai ada penyelewengan dana, apalah-apalah masalah lawsuit. Langgeng adem ayem.

Kenapa gue jadi ngomongin ini sih? Bukannya tadi kita fokus sama masalah photo concept ya?? Sorry not sorry aja nih guys, kalau masalah BTS gue bisa melebar kemana-mana, jadi sebelum gue ngantur sampai jauh dan nggak bisa dihentikan, gue akan berhenti dan melanjutkannya di postingan selanjutnya yang akan segera buat. ASAP~

REVIEW : BTS IN THE MOOD FOR LOVE REVIEW ALBUM!